Prodi

Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) bagi mahasiswa baru IAIN Kudus tahun ini siap diselenggarakan. Mengangkat tema “ Mewujudkan mahasiswa berprestasi unggul dan moderat demi terciptanya harmoni toleransi dalam kebhinekaan dan berakhlakul karimah", acara ini akan dilaksanakan selama 4 hari mulai 22 hingga 25 Agustus 2021.

Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan, Alumni dan kerjasama Dr. H. Ihsan, M.Ag. menyampaikan bahwa acara ini kembali digelar secara online, kebijakan ini diambil karena masih dalam masa pandemi. Meskipun demikian panitia penyelenggara sudah merancang agar suasana PBAK tetap dirasakan oleh para mahasiswa baru.

Keseluruhan kegiatan PBAK  bersifat daring dimulai dengan Technical Meeting pada 21 Agustus, opening ceremony dan PBAK tingkat institut pada 22-23 Agustus, PBAK tingkat fakultas pada 24 Agustus,  dan closing ceremony pada 25 Agustus.

Selama pelaksanaan PBAK mahasiswa baru akan diperkenalkan lebih dalam tentang ke-IAIN-nan, ke-fakultas-an, pengenalan organisasi kemahasiswaan, dan materi tentang moderasi beragama serta pendidikan anti korupsi.

“Mahasiswa baru akan disiapkan menjadi generasi yang tangguh dan tumbuh dengan karakter yang kuat mensukseskan pendidikan anti korupsi yang sedang digalakkan oleh pemerintah di tengah arus globalisasi dan modernisasi. Tentunya, generasi yang kuat, establish dengan nilai-nilai islam wasathiyah, islam moderat demi menyemai dunia yang damai dan beradab. Mahasiswa dengan basis tri dharma perguruan tinggi, dengan kemampuan ilmu islam yang humanis, aplikatif dan produktif” jelasnya.

Opening ceremony PBAK IAIN Kudus Tahun 2021 akan dibuka secara resmi oleh  Bupati Kudus (Dr. HM. Hartopo, ST, MM, MH.). Selain itu pada hari kedua PBAK, akan ada bedah tema yang akan diisi oleh Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama(Prof. Dr. Suyitno, M.Ag) dan Kepala Subdirektorat Sarana, Prasarana dan Kemahasiswaan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Ruchman BasorI, S.Ag, M.Ag).

Makna Logo

Serangga lebah dijadikan logo pada PBAK Tahun 2021, pemilihan lebah dikarenakan lebah melambangakan sikap profesional, disiplin, serta kerja keras dalam menjalankan sesuai porsinya. Lebih yang identik dengan menghasilkan madu yang berkualitas dan dapat memberikan manfaat sehingga diharapkan civitas akademika IAIN Kudus juga mampu melahirkan generasi negeri yang  berintelektual tinggi , berakhlaqul karimah, serta ilmu dan bakti kepada negeri. Lebah juga menggambarkan bentuk kerjasama yang apik.

“Kita sadar bahwa generasi milenial di era four point zero ( 4.0) harus disiapkan dan dididik untuk cakap, cerdas, dan tangkas memasuki era milenium. Komitmen besar ini terus kita dukung dan siapkan demi generasi indonesia berwawasan dunia. Generasi dengan fondasi nilai-nilai kebangsaan, nasionalisme dan menjunjung tinggi moderasi di tengah globalisasi, akan menjadi generasi penyangga indonesia ke depan dan generasi masa depan indonesia” kata Ihsan.

Bentuk lebah tersusun dari lima bagian yang mencerminkan 5 dasar negara (Pancasila) yang harus tetap dipertahankan keutuhannya. Juga melambangkan 5 fakultas yang ada di IAIN Kudus sesuai dengan warnanya. Hijau untuk Fakultas Tarbiyah, merah untuk Fakultas  Syariah, biru untuk Fakultas Ushuluddin,  putih untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis islam, dan Kuning untuk Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam.

Warna emas pada tulisan PBAK melambangkan madu lebah yang mengisyaratkan nilai tawar, keteduhan, serta kebersamaan antar sesama yang disatukan oleh bhineka tunggal ika.(Yusi)